Allooouwu, salam Radar Neptunus bip bip d(^^, )b
Terima kasih sudah mengunjungi rumahku, btw aku baru bedah rumah ini beberapa hari lalu. Kalau kalian buka versi desktop blog ini kalian akan lihat designnya. Sudah? Gimana menurut kalian? He-he-he. Aku juga mau kasih lihat ke kalian kalimat-kalimat sarkastik yang diucapkan oleh tokoh-tokoh dari Novel Perahu Keras yang aku suka. Aku selipkan aja ya di beberapa paragraf di bawah.
"Jadi... Kamu ingin menjadi sesuatu yang bukan diri kamu dulu, untuk akhirnya menjadi diri kamu yang asli, begitu?" - Keenan
"Aku nggak tahu kamu selama ini ada di planet mana, tapi di planet bernama Realistis ini, aturan mainnya ya, begitu." - Kugy
Aku lupa tepatnya tahun berapa aku nonton film Perahu Kertas untuk pertama kali, tapi aku ingat betul awal aku tahu film yang dibintangi oleh Maudy Ayunda dan Adipati Dolken, karena nggak sengaja aku nonton 'behind the scene' film Perahu Kertas di salah satu stasiun tv yang ditayangkan tengah malam. Aku suka filmnya! Aku mau nonton! Tapi waktu itu aku nggak kepikiran buat nonton filmnya di bioskop, karena jarak rumah ke bioskop sangat jauh buat seukuranku, waktu itu. Jarak bepergianku sendiri paling jauh waktu itu dari rumah - sekolah cuma 20 menit jalan santai. Yha cara satu-satunya nonton filmnya dengan berharap ada stasiun tv yang berbaik hati yang menayangkan. Waktu itu aku sangat yakin, pasti ada!
"Udah dua kali kamu ngomong 'kapan-kapan' ke saya hari ini. Moga-moga nggak ada yang ketiga kali." - Keenan
Jadilah aku tunggu tanggal yang biasanya stasiun tv menayangkan film-film dari bioskop, seperti acara-acara tv menyambut libur sekolah, tahun baru, hari kasih sayang, dan tanggal-tanggal tertentu.
Bukan main senangnya waktu tahu film Perahu Kertas ditayangkan di tv. Filmnya bagus banget! aku nggak bosan nonton filmnya sampai tahun-tahun berikutnya aku nggak absen kalau ada stasiun tv yang menayangkan ulang film yang diadaptasi dari novel karya Dee Lestari dengan judul yang sama. Aku selalu suka, sampai detik ini.
Aku sendiri baru tahun lalu beli novel terbitan Penerbit Bentang ini, novel ter-tebal sepanjang sejarah selama aku membaca novel sejauh ini. Membaca novelnya aku seperti jauh lebih dalam menyukai ceritanya. Aku dibuat jatuh cinta!
"Please, deh, Non. Gue sama Ojos itu bedanya antara langit dan sumur. Semua ini kayak bom waktu yang tinggal tunggu meledak." - Kugy
Perahu Kertas adalah salah satu novel yang wajib dibaca ulang. Bukan karena kata-katanya yang sulit untuk dipahami, tapi karena novel ini membuat kalian nggak akan pernah bosan untuk membaca setiap kata-kata yang dirangkai oleh penulis. Benar-benar indah! Menyentuh! Sangat menyentuh hati pembaca.
Perahu Kertas mengangkat tema keluarga, persahabatan, cita-cita, dan cinta. Meskipun banyak tema yang diangkat oleh penulis, tapi penulis mampu membuat ke-4 tema sama kuatnya. Aku dibuat tertatih ketika membaca ceritanya, tapi nggak membuatku lelah. Aku lahap buku mungil itu semalaman suntuk. Seperti mempunyai aura magis, setelah membaca aku seperti hidup dalam dunia Kugy. Bahkan jauh sebelum membaca novel Perahu Kertas aku mengikuti satu keunikan Kugy yang suka menulis surat untuk Neptunus. Kalian masih bisa membaca surat yang aku tulis untuk Neptunus di link ini Surat untuk Neptunus.
"Dari pertama kita jadian, gue selalu berusaha ngejar dunia lo. Tapi, lo itu bukan cuma lari, lo tuh terbang. Dan, lo suka lupa, gue masih di Bumi. Kaki gue masih di tanah. Gimana kita masih bisa terus jalan kalau tempat kita berpijak aja beda." - Ojos
Membaca novelnya, aku jadi tahu cerita persahabatan Kugy dan Noni lebih dalam. Cerita Kugy 'si mother alien' dan Joshua (Ojos) 'si prince charming' menjalin kasih dan bukan Noni saja yang sedih saat mendengar kabar kedua orang dari kutub berbeda itu putus, aku pun turut sedih. Celetukan Eko yang bikin ketawa. Betapa kadar menyebalkan Wanda lebih tinggi dibanding versi film, gemash sekali dengan tingkah 'si miss matching' ini. Dan kisah cinta dua manusia aneh yang nggak ada ujungnya, Kugy dan Keenan. Remi dan Luhde yang memiliki hati sangat tulus ketika mencintai seseorang. Terakhir, aku sangat suka versi novelnya karena novel ini kaya akan konflik dan penyelesainnya sangat mengalir seperti aliran air yang membawa surat-surat Agen Kugy ke dewa laut, Neptunus.
Jadi, apa novel/film terbaik sepanjang masa kalian?
Tidak ada komentar:
Posting Komentar